Tidak Sakit Saat Menstruasi Bukan Berarti Normal-normal Saja, Jika Jumlah Darah Terlampau Sedikit, Tandanya Ada yang Tidak Normal dan Harus Segera Periksa ke Dokter
Menstruasi adalah siklus yang terjadi pada tubuh wanita. Menstruasi
sendiri adalah proses keluarnya darah dari dalam rahim yang terjadi karena
luruhnya lapisan dinding rahim bagian dalam, yang banyak mengandung pembuluh darah
dan sel telur yang tidak dibuahi.
Beberapa wanita yang mengalami menstruasi dengan jumlah darah
yang sedikit, mungkin akan merasa takut, apakah diri sendiri mengidap penyakit
ginekologi dan khawatir dengan kesehatan tubuh.
Di artikel ini, kita akan membahas alasan kenapa darah menstruasi
terlalu sedikit.
Darah menstruasi yang
terlalu sedikit, sebaiknya berhati-hati !!
Jika siklus menstruasi awalnya normal, tapi tiba-tiba berkurang,
atau bahkan menstruasi hanya berlangsung selama 2 hari, maka hal seperti itu dapat
disebut dengan darah menstruasi yang terlalu sedikit. Biasanya, jika darah menstruasi
kurang dari 30 ml, maka sudah termasuk menstruasi tidak lancar.
Dalam keadaan normal, darah menstruasi kurang lebih 60 ml,
kurang dari 30 ml termasuk terlalu sedikit, dan lebih dari 80 ml termasuk terlalu
banyak.
Bagaimana cara mengetahui
apakah darah menstruasi normal atau tidak?
Kita bisa mengetahui dari pembalut yang kita pakai. Umumnya,
seorang wanita tidak akan menggunakan lebih dari satu bungkus pembalut (10 lembar/bungkus)
dalam seminggu. Jika lebih dari 3 bungkus dan pembalut selalu penuh, maka darah
menstruasi termasuk terlalu banyak. Jika setiap kali satu bungkus tidak habis dalam
seminggu dan darah yang keluar sedikit, maka darah menstruasi termasuk sedikit.
Dua kasus ini adalah dua hal yang tidak normal.
Dilatasi dan Kuretase (operasi rahim untuk wanita dengan masalah
menstruasi, hamil, keguguran, atau setelah melahirkan).
Ada banyak penyebab yang bisa menyebabkan darah menstruasi
terlalu sedikit. Sudah ada banyak kasus yang terjadi karena operasi kuretase yang
terlalu banyak.
Menstruasi sendiri adalah proses pelepasan dinding rahim
(endometrium). Dengan dilakukannya operasi kuretase, ada kemungkinan dinding rahim
mengalami kerusakan.
Wanita jaman sekarang, setelah melahirkan, selain harus merawat
anak, masih harus mengurus rumah dan berkerja. Sehingga tekanan menjadi sangat
besar dan sekresi hormon menjadi berkurang. Karena itulah, tingkat presentase darah
menstruasi yang terlalu sedikit menjadi meningkat.
Kedua, bisa juga karena terlalu sering melakukan aborsi,
sehingga melukai bagian dinding rahim.
Ketiga, penurunan fungsi ovarium lebih awal sehingga menyebabkan
darah menstruasi berkurang. Sebelum masa menstruasi, sudah terjadi pendarahan yang
jumlahnya sedikit.
Darah menstruasi
berkurang dengan kesuburan seseorang tidak selalu berkaitan
Para ahli mengatakan bahwa pengurangan yang terjadi pada darah
menstruasi tidak tentu berkaitan dengan kesuburan seseorang. Meski tidak selalu
berkaitan, bukan berarti tidak ada hubungan, harus melihat penyebab berkurangnya
darah menstruasi.
Jika disebabkan oleh sindrom ovarium polikistik, sehingga
menyebabkan berkurangnya darah menstruasi, maka hal itu dapat menjadi pertanda
ketidaksuburan. atau jika menstruasi sering, tapi sedikit, yang mungkin melukai
dinding rahim, bisa juga meningkatkan tingkat ketidaksuburan seseorang.
Jika darah menstruasi
sedikit, sebaiknya periksa ke dokter
Bisa dilakukan dengan memeriksa kondisi hormon (estrogen,
prolaktin, progesteron, daln sebagainya). Juga bisa dilakukan pemeriksaan ultrasonik,
periksa ketebalan dinding rahim.
Cara mengatasi darah menstruasi
yang sedikit
1. Memperbaiki mental: tekanan psikologis akan menyebabkan menstruasi
tidak normal, sehingga seorang wanita harus bisa mengontrol mental dan suasana
hati mereka.
2. Ketika sedang menstruasi, sebaiknya tidak masuk ke dalam air
dingin. Makan makanan yang bergizi dan mengandung zat besi, untuk menghindari anemia.
3. Seminggu sebelum menstruasi, sebaiknya tidak makan makanan
yang bersifat 「dingin」.
Hidup teratur: jika sering begadang dan hidup tidak teratur, dapat menyebabkan menstruasi
tidak teratur.
4. Ketika sedang menstruasi, sebaiknya tidak terlalu lelah:
Tubuh yang terlalu banyak bekerja, akan berpengaruh pada fungsi organ dan metabolisme
tubuh. Ketika sedang menstruasi, sebaiknya lebih banyak istirahat. Ketika sedang menstruasi, minum air gula merah
yang hangat untuk membantu metabolisme tubuh.
Semoga artikelnya berguna ya! Komitmen kami adalah memberikan
informasi dan tips seputar kesehatan untuk anda sekalian. Silahkan sebarluaskan
informasi yang ada dalam Situs ini dengan menyarankannya kepada orang di sekitar
anda untuk membacanya. Dengan menyebarkan informasi kesehatan yang ada di Situs
ini berarti anda sudah berbagi kebaikan dengan sesama.
Untuk mempermudah kamu bermain guys www.fanspoker.com menghadirkan 6 permainan hanya dalam 1 ID 1 APLIKASI guys,,,
BalasHapusdimana lagi kalau bukan di www.fanspoker.com
WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||
Fakultas sains dan teknologi (FST) satu satunya cuma ya ada di Universitas Medan Area. FST juga memiliki dua prodi,yaitu sistem informasi dan biologi. Prodi biologi merupakan salah satu prodi yang sering memenangkan lomba di Universitas Medan Area. Ayo segera daftakan dirimu ke Universitas Medan Area TA 2020/2021. Ayo kunjungi http://fst.uma.ac.id/
BalasHapus